Saturday, January 14, 2023

Menjadikan Menulis Sebagai Passion - Berguru dengan Bu Kanjeng



Menjadikan Menulis Sebagai Passion


Judul Pertemuan 2 :  Menjadikan Menulis Sebagai Passion 

Resume ke-2

Gelombang ke 28

Tanggal : 11 Januari 2023

Tema : Menjadikan Menulis Sebagai Passion

Narasumber : Dra. Sri Sugiastuti, M.Pd 

Moderator : Widya Setianingsih, S.Ag

 

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Salam sehat dan sejahtera untuk para pembaca yang budiman, semoga selalu dilimpahkan kesehatan dan keberkahan umur dan rezeki oleh Allah SWT, aamiin..

Hampir saja saya melewatkan membuat ressume ke-2 ini, dikarenakan begitu banyaknya kegiatan yang di dunia real yang tidak bisa diabaikan begitu saja. Tetapi, mengingat ini adalah sebuah perjuangan, maka dengan segala upaya dan daya yang serba terbatas, saya berusaha mengulang kembali membaca grup WA KBMN 28 ini, sedikit demi sedikit, sehingga dapat ditemukan pembahasan pada Rabu malam tanggal 11 Januari yang lalu.

Dengan judul materi : Menjadikan Menulis Sebagai Passion, Ibu Kangeng, demikian sapaan akrab dari Bu Dra. Sri Sugiastuti, M.Pd. yang mempunyai pengalaman dan semangat menulis sangat luar biasa menurut saya. Karena di usia yang sudah tidak muda lagi, beliau tetap keukeuh untuk melanjutkannya "passion" nya, yaitu menyampaikan ide dan pemikirannya melalui tulisan. Sudah banyak karya beliau yang sudah diterbitkan tentunya, yang membuat saya yang masih pemula dan awam dalam menulis ini menjadi sangat tergiur dan termotivasi.

Dalam kesempatan tersebut, Bu Kanjeng menyampaikan bahwa  kemampuan menulis bisa dipandang sebagai indikator intelektualitas dan kematangan berpikir seseorang. Bahkan sampai saat ini profesi penulis merupakan salah satu pekerjaan yang sangat dihormati dan dihargai secara sosial.

Dan beliau juga menyampaikan, jadilah 'khoirunnas anfa'uhum linnas' sebaik-baik manusia adalah mereka yang paling bermanfaat untuk manusia lain. Memang betul menulis dapat dijadikan ladang untuk berdakwah tanpa mengeluarkan kata-kata dan menulis dapat jadi sarana menyampaikan nasehat tanpa yang dinasehati tersinggung hatinya.

Demikianlah sekelumit pengantar materi yang dapat saya saya sarikan. Semoga yang sedikit ini dapat menjadi bahan untuk membakar semangat kita dalam memulai dan terus mengembangkan kemampuan menulis.


No comments: